Penyakit perdarahan ebola (Ebola
Hemorhage Disease) disebabkan oleh virus ebola. Virus ini awalnya ditemukan
pada hewan sebelum akhirnya dapat ditularkan dari manusia – manusia. Identifikasi
pertama terhadap virus ini terjadi di wilayah Afrika. Di benua hitam ini, virus
secara alamiah “tinggal” pada Kelelawar Buah, khususnya Family Pteropodidae.
Diyakini, kelelawar yang
“membawa” penyebaran virus ini ke manusia dan hewan mamalia lainnya. babi dan
kera/monyet merupakan hewan mamalia yang dapat terkena virus ini. Penularan
dari kelelawar ke manusia bisa terjadi secara langsung maupun tidak langsung.
Kehidupan di alam memungkinkan manusia memakan kelelawar yang terkontaminasi
virus Ebola. Tanpa pengolahan yang baik, virus masuk ke tubuh manusia. Kejadian
tersebut bisa pula terjadi pada babi atau kera yang telah terinfeksi, yang
dimakan oleh manusia.
Apapun kemungkinan awalnya virus
ini sampai bisa menginfeksi manusia, kini virus Ebola sudah dapat ditularkan
antar manusia (manusia – manusia).