ENG Version
Muscular Dystrophy |
Kelainan otot Muscular Dystrophy Progressiva atau Distrofia Musculorum Progressiva mungkin jarang terdengar bagi kebanyakan
orang. Namun, penyakit ini bukanlah penyakit yang baru dikenal. Tampaknya,
Distrofia Muscular mulai didengar di kalangan umum lagi sejak penampilan
seorang remaja dengan penyakit ini di salah satu acara televisi lokal, Hitam
Putih. Mungkin masih beberapa yang belum mengenal penyakit Distrofia Musculorum
Progressiva ini. Sedikit ulasan dari Tim PHC kali ini mungkin dapat memberikan
sedikit gambaran bagi Anda.
Apa itu Distrofia
Musculorum Progressiva (DMP)?
Distrofia
Musculorum Progressiva merupakan gangguan pada otot yang menyebabkan kelumpuhan
otot dengan masa otot yang menurun. Jadi, kelemahan yang terjadi bukan
disebabkan oleh saraf, namun karena gangguan pada otot.
Apa yang
menyebabkan terjadinya Distrofia Musculorum Progressiva ini ?
Beberapa teori
telah dikeluarkan oleh para ahli. Salah satu yang diterima umum adalah teori
kebocoran sarkolema otot. Sarkolema merupakan penyusun otot sehingga otot dapat
berkontraksi. Kontraksi otot bersama dengan tulang akan menimbulkan gerakan.
Apabila fungsi kontraksi otot terganggu, maka fungsi otot sebagai penggerak dan
fungsi penopang akan terganggu.
Jika fungsi otot
terganggu, penderita DMP tidak dapat bergerak ?
Benar. Apabila
keparahan penyakit semakin meningkat (dan ini sering terjadi) maka penderita
akan suilt bergerak, hingga pada akhirnya tidak dapat bergerak. Saat hendak berdiri, penderita akan bersusah payah melalui fase merangkak, menggunakan kaki sebagai penompang tangan, dan berusaha untuk menegakkan badan. Karena kelemahan otot ini, saat berdiri, penderita tampak berpostur lordosis.
Bagaimana
penyebaran penyakit ini ?
Penyakit ini tidak
dapat menular, namun dapat diturunkan. Artinya terkait dengan hubungan
darah/pohon keturunan. Proses penurunannya sesuai dengan tipe Distrofia
Musculorum Progressiva ini. Umumnya, penyakit ini sudah mulai muncul sejak usia
anak-anak dan semakin memburuk seiring bertambahnya waktu.
No comments:
Post a Comment
Apakah Anda memiliki pengalaman kesehatan seperti Artikel di atas ? Silakan berbagi kisah Anda dengan Kami....